“Gaya Modis Millenium: Love it or Hate it?”

“THE END OF THE WORLD” menjadi ujaran yang sering disebutkan kala terjadinya fenomena Y2K bug yang ikonis di awal tahun 2000, ketika pemrograman kalender komputer tidak bisa melampaui dan terjebak di tahun 1999 saat pergantian ke tahun 2000. Nah, kali ini Warta Himahi akan membawa KawanWH kembali pada era “The year 2000 yang populer dengan gaya fashion-nya atau juga dikenal dengan Y2K. Sama halnya dengan Y2K bug, mungkin KawanWH mengira tren fashion yang satu ini sudah berakhir, tapi nope! Nyatanya, KawanWH bisa merasakan bahwa saat ini kita seperti terjebak kembali di era tahun 2000-an lho! Dengan kembalinya tren fashion Y2K di kalangan Gen Z belakangan ini.

Istilah Y2K fashion sendiri memadukan budaya pop culture untuk mengekspresikan diri melalui tampilan warna-warna cerah dan mengkilap seperti yang bisa kita lihat, mulai dari Bella Hadid, Jennie Kim, hingga Olivia Rodrigo. KawanWH sudah kebayang dong ya dengan gambaran Y2K fashion yang kembali mewarnai industri ini setelah dua dekade, tapi KawanWH penasaran ga sih kenapa tren fashion terus kembali? Yuk, ikuti dan kita simak bareng-bareng!

Nostalgia value, Timeless fashion piece  

 Y2K fashion sendiri memiliki aksen chic dari setiap potongan bajunya yang membuat outfit basics dengan graphic tee, flare jeans, dan baguette bags serta aksesoris playful sudah bisa membuat tampilan pakaian terus dipakai sepanjang masa tanpa khawatir akan ketinggalan zaman. Dengan gaya yang timeless seperti ini akan membuat fashion piece konsisten untuk digunakan oleh fashion enthusiast.  

 Adanya tren fashion yang terus dihidupkan kembali, KawanWH jadi sering mendengar perkataan ini ga sih? “Dulu mama juga pake baju kayak gitu lho” atau “Papa punya nih celana jeans kayak gini waktu muda!” Ternyata ini menjadi salah satu bentuk hasil rekonstruksi dari pemasaran nostalgia yang memberi pengalaman, khususnya bagi para Gen Z agar bisa mengalami era yang belum pernah dilalui. Oleh karena itu, banyak banget anak muda sekarang jadi pemakai baju yang sebenarnya orang tua KawanWH dulu gunakan dengan tampilan yang tentunya lebih fresh!

The wonder of a 20 years closets 

 KawanWH mungkin pernah menggeledah lemari orang tua untuk mencari baju pergi, alhasil kalian menemukan gaya berpakaian baru yang menarik dan tidak disangka bisa menjadi inspirasi gaya berpakaian baru. Kalau KawanWH sadari, Y2K fashion ini kembali hadir setelah 20 tahun lamanya. Nah, KawanWH tau ga sih kalau ada konsep yang menyebut “20 year rule”?. Konsep ini menjelaskan bahwa dalam kurun waktu 20 tahun ini, secara tidak sadar orang-orang mengambil inspirasi dari gaya yang dikenakan orang tua atau fashion role models mereka dan mendaur ulangnya serta menjadikan tren fashion mereka sebagai siklus yang terus berputar. 

We are back to the past      

KawanWH bisa lihat contoh tren fashion Y2K yang sedang naik daun sekarang melalui merek seperti Diesel, Von Dutch, Blumarine, dan Miu Miu yang kembali membawa “The It Piece” pada masa ini. Jangan khawatir, merek lokal juga ga kalah saing lho dalam masalah Y2K fashion! One stop retail bernama Playdate yang berlokasi di Kemang, Jakarta, adalah contoh toko berisikan merek lokal yang telah menghidupkan kembali Y2K fashion. KawanWH bisa banget mendapatkan pengalaman yang mengajak KawanWH kembali ke masa lalu dan benar-benar merasakan nostalgia pada era Y2K untuk pertama kalinya. Gimana menurut KawanWH dengan tren fashion Y2K ini, love it or hate it?