Second Chances: Menyambut Kesalahan dengan Berani

Adulting atau beranjak dewasa, salah satu fase hidup yang tidak bisa kita tunda ataupun hindari. Sejak memasuki usia remaja,  Siti yakin KawanWH terus dihadapi dengan situasi-situasi penuh kecemasan, kekhawatiran, dan berbagai prioritas kehidupan yang membutuhkan perhatian lebih. Terlebih lagi di era digital yang penuh disrupsi, generasi muda menjadi terpaksa untuk beranjak dewasa lebih cepat dari generasi sebelumnya. Walaupun begitu, generasi yang sering dicap sebagai generasi “manja” atau Strawberry Generation memiliki gairah dalam mengejar mimpi yang ditopang oleh ketangguhan yang luar biasa. Namun, sifat ini kerap menjadi bumerang yang mempengaruhi kesehatan mental. Apakah KawanWH relate?

Selain adulting, mereka juga dapat memiliki mental block yang tanpa disadari dapat menghambat diri dari mencapai keinginan. Menurut motivator kelas dunia Tony Robbins, mental block yang kerap membuat seseorang merasa tidak yakin terhadap diri sendiri disebabkan oleh tidak percaya diri, keraguan dan rasa cemas yang berlebih. Teresa Amabile, psikolog yang mengkaji kreativitas di tempat kerja mengatakan bahwa dukungan dari orang-orang terdekat dan lingkungan sekitar sangat penting untuk dimiliki.  Jadi, KawanWH jangan khawatir karena di luaran sana banyak orang yang mendukung untuk lebih percaya diri lagi!

Better Late Than Never

Dalam kehidupan, KawanWH akan menjadi orang yang sangat beruntung apabila mendapatkan second chance. Menurut wirausahawan dan penulis ternama Robert Kiyosaki,  beliau mengatakan bahwa second chance merupakan peluang atau kesempatan baru untuk mengubah, memperbaiki, atau memperbarui jalur hidup setelah mengalami suatu kegagalan, kesalahan, atau pengalaman sulit dalam kehidupan. Mendapatkan second chance dalam kehidupan juga merupakan bagian dari menjadi dewasa, karena mengajarkan seseorang untuk belajar dari kesalahan.  Maka itu, diperlukan juga pendewasaan diri karena dapat membantu individu mengembangkan keterampilan untuk mengatasi tantangan dengan lebih bijak dan efektif. Mereka belajar untuk bertanggung jawab atas pilihan mereka dan konsekuensi dari tindakan mereka. Meskipun telah menghadapi rintangan atau kesalahan, hal ini mencerminkan keyakinan bahwa orang yang mendapatkan second chance untuk memulai kembali dan mencoba lagi sangatlah beruntung.

Dalam kehidupan, seseorang akan dihadapkan pada masa peralihan yang sering dikenal pula dengan sebutan masa pubertas. Pada masa ini, seseorang akan memasuki babak baru kehidupan yang mengharuskan seseorang untuk berefleksi dan mengevaluasi kepribadian dan kebijakannya dalam membuat keputusan hidup. Adapun seseorang yang tidak memiliki ketahanan mental yang baik, mereka akan dilanda rasa putus asa dan memilih untuk berdiam karena asumsi buruk mengenai masa depan yang belum tentu terjadi. 

Manusia juga harus memiliki pola pikir berkembang untuk membuat hidup semakin maju dan berkembang. Dikutip dari Media Indonesia pentingnya memiliki growth mindset dan memandang situasi sulit sebagai kesempatan untuk maju dan tetap mengambil langkah di tengah ketidakmungkinan. Perlu KawanWH ingat, bahwa untuk melakukan “loncatan” yang signifikan dalam kehidupan, KawanWH harus bersabar walaupun keadaan belum menunjukan tanda-tanda hasil yang diinginkan. Usaha tidak akan mengkhianati hasil, kok!

Keajaiban Ucapan “I’m Sorry” 

Apapun yang KawanWH lakukan dalam kehidupan tidak akan selalu sempurna. Kesalahan pasti akan terjadi. Namun, permintaan maaf yang tulus dapat sangat membantu dalam memperbaiki hubungan dan membangun kembali kepercayaan orang kepada diri KawanWH. “I’m sorry”, mungkin berat  untuk diucapkan, namun penting sekali untuk diucapkan oleh mulut dan hati kita ketika  melakukan kesalahan. Hal ini menunjukkan tanggung jawab atas peristiwa tidak mengenakkan tersebut dan berkomitmen untuk memperbaiki keadaan. 

Maka  itu, KawanWH tidak perlu banyak khawatir ketika hendak memulai sesuatu yang baru! Kita yang tidak bebas dari kesalahan bukanlah suatu hal untuk disesali, tapi untuk dipelajari. Berjanjilah kepada Siti bahwa KawanWH harus lebih berani  dan percaya diri dalam memulai apapun yang diinginkan!